Selasa , 13 Juli 2010

Kristanto: Head of Corporate Communications PT Astra Honda Motor


Di segment kendaraan roda dua tanah air, Honda memang market leader terkuat yang sulit ditandingi hingga saat ini. Varian produk, kualitas, jaringan penjualan dan purna jual yang luas menjadi nilai lebih. Sebagai gerbang pertama, divisi Humas memang sangat penting peranannya. Le-wat tangan Kristanto, sarjana pertanian yang berpem-bawaan tenang ini memimpin divisi Humas itu.

Bagaimana kondisi Honda saat ini?

Kami masih sebagai market leader pen-jualan sepeda motor di Indonesia. Bila dihitung dari periode penjualan Januari Juli 2010 dari data AISI. Kami memimpin dengan 46,6% market share. Untuk penjualan bulan Juli saja, kami sudah melepas 334.752 unit. Angka ini memang cukup menggembirakan, karena terjadi kenaikan 39% pada bulan yang sama di tahun  2009. Yaitu 251.028 unit.

Apa sebenarnya yang menjadi ke-ung-gulan Honda sehingga tetap diminati?

Kami memiliki strategi di keragaman produk line-up. Jadi harus memiliki produk yang lebih variatif sehingga konsumen memiliki banyak pilihan. Kami berusaha untuk bisa memberikan produk yang melebihi harapan konsumen, misalnya dari segi fitur teknologi seperti side stand switch, combi brake dan lainnya. tentu saja hal ini tak ada di produk kompetitor. Lalu dari segi pelayanan, kami memiliki jaringan terluas baik pada penjualan unit, spare part, bengkel AHASS yang sudah menjangkau ke daerah-daerah terpencil di tanah air. Kemudian, kami selalu memberikan pelayanan yang cepat dan berkualitas.

Bagaimana iklim per-sa-ingan roda dua saat ini?

Saat ini pemain semakin banyak, ada yang dari India dan China yang sudah sempat hadir lebih dulu. Namun kami melihat ini sebuah bisnis yang siapa saja boleh bermain di dalamnya. Malah ini akan membuat pasar semakin ramai. Namun begitu, kami tetap fokus pada pelayanan serta memberikan produk yang terbaik dan lebih dari harapan konsumen.

Orang pilih bebek karena multi fungsi, bentuknya unisex dan mudah dikendarai. skutik lebih ke lifestyle anak muda perkotaan yang perlu komunitas dan ekslusif. Sementara sport dimiliki oleh orang yang sudah matang pekerja kantoran, ekonominya relatif lebih stabil.

Belakangan ini Honda meluncurkan PCX 125. Mengapa Honda berani melansir skutik dengan harga premium?

Sebenarnya PCX diposisikan hanya sebagai flagship brand. Dan tentu saja ini untuk mengedepankan image bahwa honda punya teknologi tinggi pada segment skutik. Sebelumnya kami juga sudah survei pasar, walau pangsanya tak besar, tapi peminatnya tetap ada. 

Oh ya, dapatkah kami mengetahui sekelumit tentang pribadi Anda? 

Saya bergabung di Astra sejak tahun 1983, alias sudah 27 tahun. Di sini saya sudah mondar-mandir masuk ke berbagai divisi. Awalnya di Astra International pada Honda Division, lalu dipindahkan ke Federal Motor. Lalu kembali lagi ke Astra International untuk pegang Politeknik. dan akhirnya ke AHM. Saya adalah orang yang memiliki falsafah hidup bahwa, biarkan saja hidup mengalir, tetaplah fokus pada apa yang dikerjakan dan harus bersyukur pada apa yang didapat.