Senin , 5 Juni 2017

Menunggu Bedug Maghrib Dengan Test Kompresi Mesin di Rumah Pakai Alat Ini


Melempemnya performa kendaraan salah satunya disebabkan oleh terjadinya kebocoran kompresi mesin. Kebocoran yang terjadi pada ruang bakar dapat diketahui secara pasti dengan cara melakukan tes kompresi.

Dibutuhkan alat khusus untuk dapat mengetahui kondisi kompresi yang ada. Test ini cukup sederhana dan bisa dilakukan sendiri, namun biasanya terkendala oleh alat yang relatif mahal harganya.

“Dengan sedikit kreatifitas, kita bisa membuat perangkat dengan menggunakan busi bekas, selang bertekanan tinggi, valve regulator dan press gauge,” jelas Agus Kayun dari Bengkel Pojok di bilangan Jatimakmur Pondok Gede Bekasi. “ Pada bagian ini kita harus sedikit memodifikasi kepala busi supaya dapat disambungkan dengan peranti lainnya,” lanjutnya.

Kembali ke test kompresi, baik menggunakan alat ukur kompresi branded, maupun alat ukur homemade, langkah yang diambil sama.

1.Supaya aman, lepas kabel busi dari busi yang tertanam pada mesin. Tujuannya supaya kendaraan tidak nyala saat terjadi test kompresi.

2.Lepas busi. Dalam test ini setiap silinder harus ditest satu persatu. Kemudian pasang alat test kompresi pada lubang busi pada kepala silinder.

3.Cranking (starter) kendaraan beberapa kali dan perhatikan angka yang tertera pada press gauge. Bandingkan untuk tiap silindernya Catat dan lakukan untuk tiap-tiap ruang silindernya. Catat da bandingkan tekanan tiap silindernya. Selisih yang ditolerir untuk tiap silindernya ada di angka 25 lb/inc2 maka dianggap normal.

4.Biasanya jika terjadi kebocoran, maka tekanan yang tertera pada gauge akan turun.