Selasa , 17 Januari 2017

Jonfis Fandy, Tangan Dingin Membawa Kesuksesan Honda

Penulis : Danu

PT Honda  Prospect Motor selaku Agen Pemegang Merek (APM) mobil Honda di Indoensia memang terbilang sukses penjualannya. Bagaimana tidak, semua mobil yang dijual merek berlogo H ini selalu mendapatkan respon positif di pasar otomotif nasional.

Hasil tersebut tak lepas dari tangan dingin salah satu pejabatnya. Adalah Jonfis Fandy sebagai Marketing & After Sales Service Director PT Honda  Prospect Motor (HPM) yang punya peran penting dalam membuat larisnya mobil Honda di tanah air.

Kegigihannya menahkodai HPM memang layak diberi acungan jempol. Contohnya pada awal 2017 saja ia sudah memberi komando untuk menyegarkan salah satu produk andalannya dengan meluncurkan New Mobilio.

“Seperti biasa, Honda sudah bekerja giat di awal tahun,” lugasnya saat ditemui di seremonial peluncuran New Mobilio Kamis (12/1) kemarin. Tak pelak, New Mobilio itu pun jadi mobil pertama yang melakukan launching di 2017 ini.

Jonfis, begitu ia akrab disapa, tak ambil pusing dengan rencana kompetitornya yang bersiap menghadirkan bermacam mobil yang menyaingi New Mobilio. Menurutnya, memberikan apa yang dibutuhkan konsumen lebih penting dibanding melirik apa yang dikerjakan musuhnya.

Sejak ia bergabung di HPM pada medio 1999, memang semua tugas yang diemban selalu terbilang sangat baik. Bahkan penjualan Honda selalu tercatat dalam raport yang terbilang bagus.

Sebagai informasi, Jonfis resmi masuk HPM di 1999 dipercaya menduduki jabatan Sales Manager. Kemudian tahun 2004 ia jadi General Manager Marketing dan 2006 jadi General Manager After Sales.

Melihat tantangan ke depan, ia sangat optimis menyambut 2017 ini. Apalagi di 2016 ia sukses membawa Honda mengukir penjualan yang fantastis. Tercatat 199.364 unit mobil Honda ludes terjual selama tahun lalu.

Maka tak heran, dengan sangat percaya diri Jonfis menargetkan 210.000 unit produknya laku di 2017. “Dengan proyeksi ekonomi yang cukup kondusif di 2017 ini, Honda juga optimis untuk dapat kembali meningkatkan penjualan seiring dengan pertumbuhan di pasar otomotif Indonesia,” seru almuni Universitas Tarumanegara ini.

Terlepas dari sosoknya yang serius saat jadi “nahkoda” PT HPM, Jonfis sangat cinta keluarganya. Pria yang lahir pada Desember 1970 ini gemar berburu foto dan jalan bersama keluarga. Ini salah satu caranya untuk menghabiskan waktu saat libur dari pekerjaan.