Bengkel yang terletak di Jalan Margonda Raya, Depok, Jawa Barat ini memang bisa dibilang memiliki konsep yang sangat unik. Pasalnya, Rizki Mario sang pemilik tak ingin membangun konsep yang biasa-biasa saja dalam menjalankan bisnisnya. 

Mantan Public Relations pabrikan motor Yamaha di Motorsport Department ini sengaja menciptakan bengkel yang buka 24 jam dan merangkul komunitas roda 2, umum, pelajar, dan sebagainya untuk bisa melakukan perbaikan serta perawatan sepeda motor, modifikasi mesin  sekaligus nongkrong di bengkelnya sambil menyantap sajian ala restoran dan menikmati fasilitas wifi gratis. 

Saya membuka bengkel yang berdiri sejak Maret 2010 ini memang berangkat dari hobi, buka kelahiran Jakarta 13 Maret 1979 ini. Bila ditanya mengapa ia membuat konsep 24 jam, jawabnya adalah, Banyak anak komunitas yang merupakan mahasiswa dan pekerja kantoran, mereka justru bisa datang ke bengkel setelah jam kerja. Itulah kendala mereka, jadi kami melihat kesempatan ini untuk melayani mereka yang tak memiliki waktu di jam kerja.

Bengkel yang berdiri di atas ruko tiga lantai ini memang dibagi dalam tiga bagian ruang, lantai satu untuk kegiatan perbengkelan, kemudian lantai dua untuk lokasi caf dan lantai teratas untuk ruang kerja Rizki. 

Untuk bengkel sendiri, kapasitas tampung sepeda motor bisa mencapai 20 unit. Sementara untuk teman-teman komunitas yang ingin nongkrong, parkiran di luar memang sangat luas. Karena saya mantan pekerja di YMKI (Yamaha Motor Kencana Indonesia), maka club-club motor yang nongkrong di sini kebanyakan masih dari merek Yamaha. Namun begitu Rizki berharap club dari merek lain bisa bergabung di sana.

Untuk urusan pelumas, Sarjana ekonomi lulusan Universitas Guna Dharma ini tahu betul, ini mungkin lantaran pengalamannya di dunia balap yang bertahun tahun ia geluti. Menurutnya, TOP 1 secara brand image sudah melekat pada hati pemilik kendaraan bermotor, apalagi dengan adanya produk semi sintetik dan full sintetik yang jelas lebih terdepan dibanding kompetitornya.