Selasa , 13 Maret 2012

Athat Motor: Semua Pelanggan Dilayani


Pada tahun 1986 lalu, jalan raya Yos Sudarso, Kelurahan Sungai Beliung, Kecamatan Pontianak Barat ini masih terbilang sepi. Jaringan listrik pun masih belum terpasang. Namun, pada tahun itulah, Tjong Tji Tat mengawali bisnis bengkel motornya. Dengan menyewa tempat berukuran 4x4 meter persegi, tanpa mekanik, ia melayani sendiri konsumennya yang datang hanya 5 hingga 6 motor dalam sehari.

Tiga tahun kemudian, tepatnya tahun 1989, perkembangan pun mulai tampak pada Athat Motor. Meski masih menyewa tempat, namun situasi jalan Yos Sudarso sudah mulai ramai. Dan Athat Motor pun merekrut 2 mekanik untuk membantu melayani konsumen. Pada tahun 1999, karena akan dibangun komplek ruko permanen, untuk sementara bengkel pindah ke lokasi yang tak jauh dari lokasi semula.

Menjadi Besar

Setelah komplek ruko selesai pada tahun 2000, Athat Motor pun kembali ke lokasi awal serta membeli ruko seluas 4,5 x 20 meter. Nah, dengan menempati lokasi awal dan ruko baru ini, justru keadaan pun semakin berubah. Bengkel dan suasana di jalan Yos Sudarso semakin ramai, sehingga menambah mekaniknya menjadi 5 orang.

Perkembangan dan perubahan yang dialami Athat Motor semakin meningkat. Hal ini tampak pada tahun 2008, dimana Athat Motor kembali membeli 1 unit ruko dan menggabungkan dengan bengkel sehingga tempatnya lebih luas. Jumlah mekanik juga sudah lebih banyak, yaitu sekitar 10 orang.

Daya Beli Oli Meningkat di Pontianak

Athat Motor berupaya untuk terus memasarkan produk-produk TOP 1. Dalam sehari Athat Motor mampu menjual 60 kaleng oli TOP 1. Untuk di kawasan Sungai Beliung ini, banyak konsumen yang memakai TOP 1 Action Plus 10W-40 dan TOP 1 Action Matic. Tak hanya itu, Athat Motor adalah bengkel yang paling lengkap diantara bengkel-bengkel yang ada disini ujar Tjong Tji Tat.